Root blower menjadi alat yang penting pada industri karena fungsinya sebagai proses aerasi atau pengolahan udara. Alat ini berguna untuk membangun dan mengolah udara dengan lebih baik, makanya banyak dimanfaatkan pada proses limbah dan industri perikanan. Dimana pada industri ini membutuhkan oksigen dalam air yang harus tetap terjaga. Maka tidak heran disebut juga sebagai alat blower water treatment.
Proses aeration root blower, di mana mesin memompa udara dari sumber atau tempat penyimpanan udara lalu dialirkan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan. Tidak heran alat blower ini memiliki peran yang sangat penting untuk proses pengolahan air.
Untuk membuat root blower bekerja dengan baik setiap waktu, maka Anda perlu melakukan perawatan. Terutama perawatan dilakukan pada bagian komponen-komponen root blower. Berikut ini tips perawatan root blower.
1. Penting Periksa Pelumas Mesin
Hal pertama yang harus dilakukan yaitu memeriksa bagian pelumas mesin. Pelumas membantu mengurangi gesekan pada mesin yang membuat root blower menjadi lebih awet dan digunakan dalam jangka waktu panjang. Maka dari itu, bagian pelumas ini menggunakan oli pada mesin utama yang akan berpengaruh pada kualitas pelumas itu sendiri.
Melakukan pemeriksaan pada bagian pelumas untuk melihat bagaimana kualitas dari oli yang dipakai. Ketika kualitas oli menurun, maka Anda harus melakukan penggantian oli agar mesin tidak mudah aus. Ini untuk menjaga mesin bisa bertahan lebih lama.
2. Periksa Bagian Pulley
Selain bagian pelumas penting juga untuk memeriksa pulai pada mesin pompa vakum. Pulley harus dirawat dengan baik agar tidak mudah aus dan rusak. Pulley juga harus diberi pelumas dari grease.
Bagian ini juga harus diperhatikan apakah kotor atau tidak. Karena ketika kotor, pulley tidak akan berfungsi dengan normal. Maka dari itu harus senantiasa dijaga kebersihannya.
3. Periksa Bagian V-Belt
V-Belt juga harus senantiasa diperiksa karena bisa mengalami kerusakan seiring penggunaan. Ketika bagian ini mengalami kerusakan, biasanya mengeluarkan suara yang memekik akibat gesekan antara v-belt dan pulley. Suara yang dikeluarkan menjadi penanda bahwa usia pemakaian dari V-Belt sudah melewati batasan waktu.
Jika hal ini terjadi maka yang harus dilakukan adalah mengganti v-belt. Anda juga harus melakukan pemeriksaan bagian ini secara berkala untuk memastikan bahwa masih bisa digunakan dengan baik.
Kerusakan pada V-Belt bisa juga terjadi ketika bagian ini mengalami pengerasan dan keretakan. Jika sudah retak, maka bagian V-Belt rentan mengalami putus. Anda harus melakukan pemeriksaan secara rutin agar bisa memahami kapan batas pemakaian normal. Karena ketika alat ini digunakan sudah mencapai batasan 650 km maka harus segera diganti.
4. Pemeriksaan Bagian Slincer
Perlu juga dilakukan pemeriksaan pada bagian slincer. Dimana bagian ini memiliki kemampuan untuk menghisap udara dan mengeluarkan udara. Pemeriksaan secara rutin berfungsi untuk mengetahui apakah inlet slincer bersih atau kotor dan mencegah terjadinya penyumbatan.
Ada kalanya juga slincer bisa mengalami kebocoran sehingga udara tidak bisa mengalir dengan baik. Bagian ini juga perlu diperhatikan secara berkala untuk membuat slincer memiliki masa pakai yang lebih panjang.
Itu tadi cara yang tepat untuk merawat root blower terutama komponen di dalamnya. Blower water treatment bisa bekerja dengan baik asal dirawat dan diperiksa secara berkala bagian komponen-komponennya. Anda yang membutuhkan root blower atau pompa vakum jenis lainnya, maka bisa membeli alat ini pada distributor resmi Pedro GIl. Pedro GIl merupakan perusahaan yang mengeluarkan produk-produk industri dengan teknologi yang canggih.
Untuk menemukan produk-produk industri dari Pedro GIl, Anda bisa membelinya pada perusahaan Intidaya Dinamika Sejati. Di mana distributor ini akan membantu untuk mencarikan produk root blower dan produk industri lainnya sesuai kebutuhan.