Jenis tomat beef cukup populer akhir-akhir ini. Tomat beef adalah jenis tomat yang ukurannya paling besar dibanding jenis tomat lainnya. Ukurannya yang sangat besar ini membuatnya kaya akan daging. Meskipun berukuran besar, tomat beef ternyata memiliki kadar air rendah dan biji yang sedikit, yang membuatnya berbeda dari jenis tomat lainnya. Teksturnya yang padat dan rasa lezatnya membuat tomat beef kerap dijadikan pelengkap atau bahkan bahan utama bagi banyak sajian.
Selain itu, tomat beef juga kaya akan kandungan nutrisi seperti vitamin A hingga E, serta kalium yang baik. Belum lagi kandungan antioksidan dan vitamin C yang berguna untuk mengurangi resiko serangan jantung dan kanker. Selain tomat beef, terdapat pula jenis tomat lainnya yang kalah lezat dan bergizi. Berikut 5 jenis tomat lain yang wajib kamu tahu.
Kandungan gizi tomat per 100 gram:
- Energi: 18 Kkal
- Lemak 0,2g
- Lemak Jenuh 0,046g
- Lemak tak Jenuh Ganda 0,135g
- Lemak tak Jenuh Tunggal 0,051g
- Kolesterol 0mg
- Protein 0,88g
- Karbohidrat 3,92g
- Serat 1,2g
- Gula 2,63g
- Sodium 5mg
- Kalium 237mg
Selain tomat beef, ini 5 jenis tomat lainnya:
1. Tomat bistik
Tomat bistik juga memiliki ukuran yang cukup besar. Satu buah tomat bistik seberat 182 gram mengandung sebanyak 2 gram serat, 33 kalori, dan 28% vitamin C yang berfungsi sebagai antioksidan untuk menambah kekebalan tubuh. Rasa tomat bistik yang manis dan cenderung berair membuatnya sangat pas digunakan sebagai campuran untuk hamburger dan sandwich, serta cocok juga dijadikan sebagai bahan utama untuk pembuatan saus.
2. Tomat ceri
Berbeda dengan dua jenis tomat lain, tomat ceri memiliki ukuran yang kecil. Satu tomat ceri memiliki berat hanya sekitar 17 gram dan hanya mengandung 3 kalori serta sejumlah vitamin serta mineral. Tomat ceri memiliki tekstur yang sangat berair, membuatnya sangat lezat bila dimakan langsung bahkan tanpa diolah. Selain itu, ukurannya yang kecil juga membuat tomat ceri cocok untuk dimakan langsung sebagai cemilan yang sehat atau bisa juga sebagai campuran untuk salad.
3. Tomat anggur
Jenis tomat anggur memiliki ukuran setengah kali lebih kecil dibanding tomat ceri. Satu tomat anggur memiliki berat hanya sekitar 8 gram dengan kandungan satu kalori. Bedanya dengan tomat ceri, bentuk tomat anggur cenderung lonjong dan kandungan airnya rendah. Untuk cara mengonsumsinya, tomat anggur sangat cocok untuk dijadikan campuran salad maupun dimakan langsung sebagai cemilan layaknya tomat ceri.
4. Tomat pusaka
Jenis tomat yang satu ini memiliki beragam varian warna serta ukuran. Dari kuuning pucat, hijau cerah, hingga warna merah cenderunng keunguan. Varian warna dan ukuran yang beragam ini bukan karena hibrida, melainkan karena penyerbukan silang dengan jenis lainnya. Dibanding jenis tomat lainnya, tomat pusaka memiliki rasa yang lebih manis. Jenis tomat ini kaya akan kandungan nutrisi berupa beta karoten, antioksidan, dan kalori. Sangat cocok digunakan sebagai bahan utama pembuat saus serta dimakan langsung.
5. Tomat roma
Tomat roma merupakan jenis tomat dengan ukuran yang kurang lebih sama dengan tomat ceri dan anggur. Dikenal juga dengan nama tomat prem, jenis tomat ini mengandung 11 kalori dan 1 gram serat. Cita rasanya manis dan cenderung berair, oleh sebab itu jenis tomat roma ini sangat cocok untuk dijadikan bahan pembuat saus ataupun bahan campuran salad.
Setelah mengetahui jenis-jenis tomat, ada baiknya juga untuk mengetahui cara memilih tomat yang baik. Ini merupakan hal yang sedikit tricky, karena tekstur tomat yang berair dapat membuatmu terjebak untuk memilih tomat yang nyaris busuk. Oleh sebab itu, pilihlah tomat yang kulitnya masih terlihat mulus, tidak tergores ataupun bonyok. Lebih baik memilih tomat yang warnanya belum terlalu merah, agar dapat tahan lebih lama dan membiarkannya memerah secara alami seiring waktu ketika disimpan.
Bila kamu menginginkan tomat dengan kandungan air lebih, pilih yang berukuran besar dan terlihat segar. Pastikan pula untuk memilih tomat yang terasa padat ketika diangkat, memiliki kulit yang kencang dan tak bernoda. Tomat yang ringan dengan permukaan kulit kusut atau kering mengindikasikan bahwa tomat tersebut sudah terlalu matang dan tidak akan tahan lama. Tips lainnya adalah untuk memilih tomat yang masih memiliki tangkai buah berwarna hijau dan segar, sebagai tanda bahwa tomat tersebut baru saja dipetik dari pohon.
Apabila kamu masih ragu mengenai cara memilih tomat jenis apapun yang berkualitas baik, tak perlu khawatir. Kini ada TaniHub yang dapat memenuhi segala kebutuhan sayur dan buah harianmu dengan kualitas yang terjamin baik. Kamu dapat menghemat waktu dan tenaga untuk berbelanja ke pasar ataupun supermarket, cukup pesan sayur dan buah pilihanmu melalui aplikasi dan kurir akan segera mengantar pesananmu di hari yang sama.
Jadi, apakah kamu tertarik untuk mencoba tomat beef dan jenis tomat lainnya? Yuk, beli berbagai tomat segar di TaniHub! TaniHub merupakan tempat belanja sayur dan buah online terbaik saat ini. Produk yang dijual pun sangat beragam, selain tomat, di TaniHub juga menjual buah, sayur, bumbu, telur & unggas, kebutuhan masak hingga sembako.
Belanja di platform ini pun terbilang sangat mudah, cukup akses websitenya di https://TaniHub.com atau download aplikasinya di Play Store dan AppStore. Pesan produk yang Kamu inginkan, bayar dan tinggal tunggu #dirumahaja, kurir TaniHub akan langsung mengantarkannya.